Tasikmalaya (19/6)–Tiga siswa sekolah Muhammadiyah turut serta dalam menulis artikel populer yang diselenggarakan Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman. Artikel-artikel dari siswa SMA se DKI dan Jawa Barat ini akan dibukukan. Penyusunan buku dari penulis pelajar ini sebagai rangkaian kegiatan dalam menyambut HUT Purbakala. Salah satu kegiatannya Bincang Literasi Kepurbakalaan yang diselenggarakan ahad (16/6) dengan tema Jalinan Kebhinekaan Cagar Budaya sebagai identitas Bangsa.
Ketiga pelajar Muhammadiyah Kabupaten Tasikmalaya yang turut serta dalam penulisan antologi ini adalah Wisye dari SMAM Singaparna dan Wulan Prasesti dan Ajrin Rofi SMAM Rawa. Ajrin dan Rofi merupakan pegiat literasi PC IPM Leuwisari.
Menurut Neni Nurachman, pembimbing penulis pelajar, Kabupaten Tasikmalaya mengirimkan 12 pelajar dalam penyusunan buku antologi ini.
“Kabupaten Tasikmalaya mengirimkan 12 peserta yang berasal dari 2 orang Siswa SMA Muhammadiyah Rawa; 1 orang dari SMA Muhammadiyah Singaparna; 2 orang dari SMAN 1 Sariwangi; 3 orang dari SMAN 1 Singaparna; 1 orang dari SMAN 1 Cikatomas; dan 3 orang dari MA Al-Choiriyah,” terangnya.
Menurut Neni, para pelajar yang lolos seleksi ini wajib menulis tentang cagar budaya yang ada di Jawa Barat dan DKI Jakarta. “Mereka dibimbing secara langsung, juga melalui grup WA,” ujar Neni. Menurutnya, tulisan pelajar-pelajar ini akan diseleksi lagi untuk bisa masuk dalam buku antologi. Mereka dibimbing oleh pihak kemendikbud dan komunitas menuis Dandelion Authors.