Kabar Muhammadiyah Jabar
Per hari ini, Jumat (18/11/2022) hingga hari Senin nanti (21/11/2022) adalah hari dilaksanakannya Muktamar ke-48 Muhammadiyah Aisyiyah.
Menariknya, dalam perhelatan Muktamar tak hanya perwakilan dari setiap cabang Muhammadiyah dalam negeri saja yang hadir, tetapi ada juga beberapa perwakilan dari Muhammadiyah yang ada di luar negeri.
Salah satu dari perwakilan tersebut ialah dari Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Tunisia.
Perwakilan sekaligus pendiri PCIM Tunisia, Suharli menyebutkan bahwa hanya dirinya seorang yang datang pada Muktamar.
Hal ini terjadi karena setiap PCIM hanya dijatah satu delegasi yang diizinkan ikut ke Muktamar.
“Jadi dari PCIM ini peserta yang mendapat mandat cuman satu, karena memang tunisia belum bisa mengirim delegasi langsung,” terangnya pada TvMu Bandung.
Dirinya berharap dari Muktamar ini dapat memunculkan banyak kader Muhammadiyah yang bisa melanjutkan kuliahnya ke luar negeri, khususnya Tunisia.
Alasannya, para pengurus PCIM Tunisia saat ini merupakan para kader yang bergelut di bidang pendidikan, guru dan mahasiswa yang sedang melanjutkan pendidikan, misalnya.
Oleh karenanya, kehadiran para pelajar, terutama mahasiswa, ke Tunisia menjadi krusial adanya.
“Karena yang menumbuhkan PCIM di luar negeri itu adalah kader-kader, terutama kader pendidikan, jadi kami berharap agar teman-teman dari sekolah atau pesantren di Muhammadiyah dapat mengirimkan kadernya untuk melanjutkan pendidikannya ke luar negeri, khususnya Tunisia, ” pungkasnya.
*peliput: Reksa Sandi Purnama
*Penulis: Aqbil WAK
