Momen Sejarah, PCM Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung Untuk Pertama Kalinya Terbentuk
Kabupaten Bandung, Kabar Muhammadiyah Jabar—
Untuk yang pertama kalinya dan tercatat dalam sejarah Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bandung melantik Pengurus Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Cimenyan Kab.Bandung masa bakti 2024 – 2029 di Masjid Besar Al Ukhuwah,Kecamatan Cimenyan, Ahad (12/5/2024).
Dalam sambutannya usai pelantikan Ir. H.Didin Wahyudin selaku perwakilan Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Bandung menyambut gembira dan penuh kesyukuran atas terbentuknya dan dilantik PCM Cimenyan untuk pertama kalinya.
“Sebagaimana diketahui bahwa Kabupaten Bandung sendiri ada 31 kecamatan. Alhamdulillah PCM Cimenyan ini menjadi cabang yang ke-22. Semoga kecamatan yang lain segera menyusul,”harapnya.
Harapan lainnya menurut H.Didin adalah dengan terbentuk dan dilantik PCM Cimenyan ini dapat menjadi lokomotif gerakan dakwah -oleh kader-kader Muhammadiyah khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Cimenyan.
“Namun harus dipahami bahwa dakwah tidak harus diatas mimbar dengan ceramah melainkan dakwah di masyarakat istilahnya sesuai dengan Bahasa kaumnya. Kader Muhammadiyah yang ahli pertanian bisa berdakwah kepada petani sesuai ilmunya. Begitu pun dengan ahli peternak dan sebagainya,” terangnya.
Sementara itu H. Sutanto Triyuwono, ST selaku Ketua PCM Cimenyan usai dilantik dalam sambutannya sedikit menjelaskan bahwa terbentuknya PCM Cimenyan sudah sangat dinantikan sejak lama oleh kader dan simpatisan Muhammadiyah yang tinggal di wilayah Cimenyan.
“Alhamdulillah, dengan izin dan ridho Allah dengan diinisiasi oleh beberapa orang akhirnya terbentuk PCM Cimenyan dan hari ini untuk pertama kalinya dilantik,”terangnya.
Harapannya setelah terbentuk dan dilantiknya PCM Cimenyan ini kedepan bisa berdiri lembaga pendidikan, klinik kesehatan, lembaga ekonomi dan yang lainnya di wilayah Cimenyan yang diinisiasi dan di bawah PC Muhammadi Cimenyan.
“Selain itu tentu kita siap bekerjasama dan bersinergi dengan baik pihak internal ( semua kader Muhammadiyah ) maupun pihak eksternal ( ormas Islam lainnya, pemerintah kecamatan,dll) khususnya dalam kegiatan dakwah di wilayah Cimenyan ini,”ajaknya.
Hal senada juga disampaikan Ketua MUI Kecamatan Cimenyan, Ustadz Wawan Kurniawan SHI.MHI yang dalam sambutannya menyampaikan mewakili MUI dirinya menyambut dan sangat mengapresiasi hadirnya PCM Cimenyan ini sehingga bisa menjadi bagian amunisi dakwah khususnya di Cimenyan
“Hadirnya dan dilantiknya PCM Cimenyan ini patut disyukuri agar dakwah itu sampai ke Masyarakat,”harapnya.
Menurut Ustadz Wawan dengan dakwah yang terlembaga maka akan lebih efektif dan mempunyai tolak ukur yang jelas. Sebab, sambungnya, dengan dakwah yang terlembaga maka didalamnya ada manajemen dakwah, metodologi dakwah, strategi dakwah dan perencanaan dakwah yang baik.
“Sesuai sunnah maka dakwah itu di bangun bersama, contohnya Nabi Musa mengajak Nabi Harun. Demikian juga Rasulullah shallallahu alaihi wasallam yang membangun dakwah bersama sahabat-sahabatnya sehingga dakwah sampai kepada Masyarakat dan tersebar ke seluruh alam,”jelasnya.
Untuk itu pihaknya mengajak kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan dakwah termasuk PCM Cimenyan agar dapat bersinergi membangun masyarakat dengan dakwah. Salah satu tantangan dakwah menurut ustadz Wawan bahwa masih banyak yang belum paham Islam secara kaffah misalnya di Cimenyan ini dimana Masih ada daerah atau kampung yang 30 % muslim dan sisa 70% masih menganut kepercayaan.
Acara pelantikan ini juga dihadiri perwakilan ormas Islam lainnya, unsur Muspika dan tokoh Masyarakat. Kegiatan ini ditutup dengan doa yang disampaikan Ustadz Wawan Kurniawan yang kemudian dilanjutkan dengan acara ramah tamah
