Bandung, Kabar Muhammadiyah Kabar —
Memperingati HUT RI ke-79, Lazismu Jabar mengadakan kegiatan “Gebyar Kado Kemerdekaan Anak Bangsa Lazismu Jawa Barat.” Kegiatan dilaksanakan pada Sabtu pagi (24/08/2024) di Taman Musik Bandung.
Adapun tema yang untuk Gebyar Kado Kemerdekaan kali ini adalah “Membangun Generasi Tangguh dan Unggul.” Gebyar Kado Kemerdekaan merupakan pemberian kado kepada 5000 penerima di seluruh Jawa Barat.
Wakil Ketua Badan Pengurus Lazismu Wilayah Jawa Barat, Endang Mahbub dalam sambutannya mengatakan bahwa kado akan diberikan pada pelajar SMP dan SMA Muhammadiyah se-Jawa Barat.
“Semoga dapat memberikan suatu kegembiraan kepada para pelajar SMP dan SMA se-Jawa Barat bahwa kita akan memberikan 5000 kado anak bangsa,” kata Endang.
Endang mengatakan, lewat kado dari Lazismu Jawa Barat kali ini diharapkan mampu mendorong munculnya generasi mumpuni.
“Dengan tema kita hari ini bahwa kita ingin membangun generasi yang tangguh dan unggul, oleh karena itu dengan kado kemerdekaan dari Lazismu semoga dapat menstimulasi meningkatkan sumber daya manusia kita, terutama di lingkungan Muhammadiyah,” terangnya.
Pada pelaksanaannya, kegiatan dibuka langsung oleh Sekretaris PW Muhammadiyah Jabar Iu Rusliana. Tak hanya pemberian kado, dalam kegiatan juga diadakan berbagai lomba dan pentas hiburan.
Lomba tersebut meliputi lomba mewarnai TK ABA se-Kota Bandung dan lomba membaca puisi yang diikuti oleh peserta SMP dan SMA Muhammadiyah se-Kota Bandung.
Sekretaris Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jabar, Iu Rusliana dalam sambutannya mengatakan PW Muhammadiyah Jabar akan selalu membantu tiap kegiatan Lazismu Jabar.
“Insyaallah kita akan mendorong kedepannya Lazismu Jabar bisa sampai memberikan 50.000 kado, biar semarak luar biasa, karena ini adalah bagian upaya kita berkontribusi untuk masyarakat dan agar memastikan agar Jawa Barat ini menjadi Jawa Barat yang berkemajuan,” ucapnya.
Iu juga mengatakan dirinya gembira dengan banyaknya peserta yang turut memeriahkan kegiatan. Menurutnya, kehadiran dan antusiasme anak-anak dalam setiap kegiatan yang diadakan Muhammadiyah sangat penting untuk modal kaderisasi.
“Sangat senang banyak ananda kita yang memeriahkan. Inilah proses kaderisasi, inilah Muhammadiyah, tidak banyak berkata-kata tapi banyak berbuat nyata, menebar kebermanfaatan untuk umat dan bangsa,” pungkasnya.
*Penulis: Moh Aqbil WAK
