
Bandung — Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PK IMM) SAINTEK X KPI UM Bandung sukses menyelenggarakan kegiatan Darul Arqam Dasar (DAD) Tahun 2025 yang bertempat di SMP Muhammadiyah 9 Kota Bandung pada 12–14 Desember 2025.
Kegiatan ini menjadi ikhtiar strategis dalam menanamkan ideologi dasar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah sekaligus membentuk loyalitas kader terhadap Ikatan.
Kegiatan Darul Arqam Dasar 2025 ini secara resmi dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 9 Kota Bandung, Kang Muhammad Faris Rasyadan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan kaderisasi IMM di lingkungan sekolah Muhammadiyah serta berharap kegiatan ini dapat melahirkan kader muda yang berintegritas dan berkomitmen pada nilai-nilai Persyarikatan.
Darul Arqam Dasar diikuti oleh kader-kader muda IMM sebagai gerbang awal proses pengkaderan. Melalui rangkaian materi keislaman, kemuhammadiyahan, dan ke-IMM-an, peserta diarahkan untuk memahami IMM sebagai gerakan ideologis yang berorientasi pada perjuangan nilai, bukan sekadar organisasi struktural.
Ketua Umum PK IMM SAINTEK UM Bandung, Danu Arya Ramadhani, dalam sambutannya menegaskan bahwa Darul Arqam Dasar bukanlah proses kaderisasi yang bersifat formal semata. Menurutnya, kegiatan ini merupakan proses strategis untuk mempersiapkan kader ideologis yang berkualitas dan berintegritas, baik untuk IMM maupun bagi keberlangsungan perjuangan Persyarikatan Muhammadiyah.
Sementara itu, Ketua Umum PK IMM KPI UM Bandung, Yasha Putri, menegaskan bahwa terselenggaranya kegiatan Darul Arqam Dasar ini diharapkan mampu memupuk dan meneguhkan semangat kader untuk menjadi kader yang memiliki loyalitas terhadap Ikatan. Loyalitas tersebut dipahami sebagai kesetiaan ideologis yang lahir dari kesadaran nilai, tanggung jawab, dan komitmen perjuangan dalam tubuh IMM.
Tema “Menanamkan Ideologi Dasar IMM dengan Membentuk Loyalitas Kader terhadap Ikatan” diangkat sebagai respon atas tantangan kaderisasi di tengah dinamika zaman. Melalui tema ini, kader diharapkan memiliki keteguhan ideologis, militansi gerakan, serta kesetiaan dalam menjaga marwah IMM di lingkungan kampus maupun masyarakat.
Selain penyampaian materi, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi ideologis, refleksi kader, serta dinamika kelompok yang bertujuan menumbuhkan rasa memiliki (sense of belonging) terhadap IMM. Proses tersebut menjadi bagian penting dalam internalisasi nilai agar loyalitas kader tidak berhenti pada simbol, melainkan tumbuh dari kesadaran ideologis yang matang.
Dengan terselenggaranya Darul Arqam Dasar 2025 di SMP Muhammadiyah 9 Kota Bandung, PK IMM SAINTEK X KPI berharap dapat melahirkan kader-kader ideologis yang berintegritas, setia pada Ikatan, serta siap menjadi motor penggerak perubahan berlandaskan nilai Islam berkemajuan.***







