Sumber Gambar: Pribadi.
Ciwidey, Kabar Muhammadiyah Jabar— Sebagai upaya untuk semakin meningkatkan kualitas serta semangat kerja para karyawannya, Masjid Raya Mujahidin Bandung melakukan kegiatan “Baitul Arqam Mujahidin.”
Kegiatan dilakukan selama dua hari dari Sabtu (06/08/2022) sampai Minggu (07/08/2022) di Ciwidey. Jumlah peserta adalah 30 peserta yang kesemuanya merupakan unit staff pengurus Masjid Raya Mujahidin.
Selama berlangsungnya acara, para peserta diberi bermacam pengetahuan yang berkaitan dengan kepengurusan masjid, seperti posisi masjid di bawah naungan struktural Muhammadiyah, tentang keislaman, Kemuhammadiyahan, fiqih, dan lainnya.
Namun, Ketua pelaksana Baitul Arqam, Dede Kurniawan mengatakan bahwa kegiatan ini tak hanya berfokus agar para karyawan di Masjid Raya Mujahdini memiliki pengetahuan-pengetahuan tersebut saja.
Menurutnya, yang paling menjadi perhatian utama adalah tentang bagaimana Baitul Arqam Mujahidin kali ini bisa semakin mengukuhkan tali silaturahmi, tenggang rasa, dan kepercayaan di antara para unit pengurus.
“Yang paling utama sebenarnya adalah mengakrabkan dan menghangatkan antar para staf, sehingga terjadi tolong menolong, dan semangat untuk melayani umat dengan tujuan maksud mencari ridha Allah, sehingga bermanfaat bagi semuanya,”tuturnya.
Sementara itu Ketua Masjid Raya Mujahidin, Dikdik Dahlan mengatakan bahwa kegiatan pembekalan seperti ini adalah sebuah kewajiban dalam persyarikatan Muhammadiyah.
Hal ini tak lain karena seluruh karyawan yang berkecimpung dalam amal usaha Muhammadiyah hendaknya paham terkait visi, dan misi persyarikatan Muhammadiyah,
Dikdik pun menambahkan, selain sebagai bentuk pembekalan, kegiatan ini penting karena dapat membentuk kembali motivasi dan etos kerja yang tinggi dalam diri para karyawan.
“Ini adalah kewajiban persyarikatan, jadi seluruh karyawan Muhammadiyah harus dikenalkan tentang visi dan misi persyarikatan Muhammadiyah. Kemudian hal penting lainnya tentu saja untuk mengecas semangat, motivasi, dan ideologi kita,” pungkasnya.
*Reporter: Reksa Sandi Purnama
Editor: Aqbil WAK
