SOREANG, BANDUNG – 16 Desember 2023
Dalam rangka semarak Milad Muhammadiyah yang ke-111, Muhammadiyah Jawa Barat dengan bangga memberikan Anugerah Lifetime Achievement kepada beberapa tokoh yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi gerakan Muhammadiyah di Jawa Barat. Salah satu tokoh yang mendapatkan penghargaan tersebut adalah K.H Moch Miskun Asy-Syatibi, seorang ulama karismatik yang telah melahirkan banyak kader Muhammadiyah berorientasi kuat pada persyarikatan.
K.H Moch Miskun Asy-Syatibi dikenal sebagai seorang ulama yang telah berperan penting dalam membentuk dan mengembangkan gerakan Muhammadiyah di Jawa Barat. Melalui kepemimpinannya, beliau berhasil menelurkan kader-kader yang tidak hanya memiliki keilmuan yang mendalam tetapi juga memiliki semangat kuat untuk mengabdikan diri pada persyarikatan Muhammadiyah.
Tokoh yang lahir pada tahun 1931 dan meninggal pada tahun 2006 ini, telah berhasi mendirikan Pondok Pesantren Darul Araqom di Garut. Pesantren yang dipimpin olehnya menjadi tempat pembinaan dan pengembangan para santri dengan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan yang kuat.
Penghargaan Anugerah Lifetime Achievement ini menjadi bentuk penghormatan dan apresiasi setinggi-tingginya dari Muhammadiyah Jawa Barat atas dedikasi dan kontribusi besar K.H Moch Miskun Asy-Syatibi dalam memajukan gerakan Muhammadiyah di tingkat lokal. Penganugerahan ini diharapkan juga dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Muhammadiyah untuk terus mengikuti jejak dan semangat perjuangan para tokoh pendiri.
Pemberian penghargaan ini dilakukan dalam acara yang digelar di Gedung Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung pada tanggal 16 Desember 2023, sebagai bagian dari rangkaian perayaan Milad Muhammadiyah ke-111. Acara tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P Menteri Koordinator Bidang PMK sekaligus Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, tokoh masyarakat, serta keluarga besar tokoh yang mendapatkan penghargaan.
Muhammadiyah Jawa Barat berharap, dengan adanya penghargaan ini, semangat dan dedikasi dalam mengabdi bagi persyarikatan Muhammadiyah akan semakin tumbuh dan berkembang di kalangan anggota dan kader Muhammadiyah Jawa Barat.