
Bandung – Sehari menuju Resepsi Milad ke-113 Muhammadiyah, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah lakukan penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) di Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung pada Senin (17/11/2025).
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan bahwa PP Muhammadiyah mewakili Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah (PTMA) menandatangani kerja sama dengan ITB. Haedar mengapresiasi ITB yang telah berkiprah sejak tahun 1920.

Selain itu, ITB juga memberikan andil besar memajukan bangsa melalui banyaknya lulusan yang berkiprah di masyarakat. Kerja sama ini merupakan sejarah pertama bagi ITB karena baru pertama kali menjalin kerja sama secara formal dengan PP Muhammadiyah.
“Kerja sama ini untuk orientasi bangsa yang lebih maju, dan semangat kita berkemajuan maka ini yang menjadi ikatan kita,” kata Haedar.
Haedar berharap kerja sama dengan ITB dapat meningkatkan teknologi yang dapat digunakan dalam pranata sosial masyarakat untuk memajukan bangsa. Khususnya pemerataan kemajuan bangsa, pasalnya sampai saat ini masih terjadi ketimpangan di kawasan-kawasan tertentu.

“Ketika kita ber-MoU sebenarnya kita mengikat tali kebangsaan kita yang sudah tertanam lama,” tutur Haedar.
Guru Besar Ilmu Sosiologi ini berharap, Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan ITB dapat diteruskan oleh PTMA – tidak hanya berhenti di atas lembaran kertas. Khususnya UM Bandung sebagai tuan rumah diselenggarakannya Milad ke-113 dan Konsolidasi Nasional Muhammadiyah.
Nota Kesepahaman yang dilakukan PP Muhammadiyah dengan ITB tentang Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Rektor ITB Tatacipta Dirgantara berharap kerja sama dengan Muhammadiyah dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
Per
“Kami berharap kerja sama ini tidak hanya berhenti di kertas, tetapi memberikan manfaat dan turun menjadi aksi bersama dengan rekan-rekan Muhammadiyah. Kerja sama ini juga tidak hanya bermanfaat bagi ITB dan Muhammadiyah, tetapi bagi masyarakat semua,” katanya.
Tatacipta berharap kerja sama dengan PP Muhammadiyah dapat produktif dan berkelanjutan. Dia memandang, kerja sama dengan Muhammadiyah akan memberikan banyak keuntungan bagi ITB dan memberikan manfaat bagi masyarakat karena luasnya jaringan Muhammadiyah di akar rumput.***







