
Bandung – Perayaan Milad ke-113 Muhammadiyah yang akan digelar pada Selasa (18/11/2025) di Universitas Muhammadiyah Bandung diprediksi menyedot lebih dari 5.000 penggembira dan peserta dari berbagai daerah.
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Agung Danarto, dalam arahannya pada rapat gabungan panitia pusat dan lokal, menyampaikan harapannya agar resepsi milad tahun ini menjadi momen berkesan bagi warga Muhammadiyah maupun masyarakat luas.
Agung menyinggung kesuksesan Muktamar ke-36 Muhammadiyah di Bandung. Menurutnya, kenangan indah pada perhelatan tahun 1965 itu menjadi inspirasi sekaligus dorongan kuat untuk mengulang keberhasilan serupa pada Milad ke-113.
“Bandung punya sejarah manis dengan Muhammadiyah. Muktamar 1965 berjalan sukses, dan kita berharap semangat itu kembali terulang pada resepsi milad tahun ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, pada tanggal 17 dan 18 November 2025 perhatian publik akan tertuju pada UM Bandung, terutama pada puncak peringatan milad yang jatuh pada 18 November.
“Acaranya memang berlangsung dua hari, tetapi ini menjadi momentum penting bagi Muhammadiyah di Bandung. Seluruh tokoh nasional dan wilayah akan menyaksikan langsung resepsi milad dan konsolidasi ini,” katanya.
Sementara itu, Wakil Rektor III UM Bandung Zamah Sari melaporkan bahwa hingga dua hari menjelang konsolidasi, jumlah peserta wilayah yang telah mengonfirmasi kehadiran mencapai 326 orang, dari target sekitar 400 peserta.
Namun ia menekankan bahwa penggembira yang hadir biasanya jauh lebih banyak dibandingkan dengan peserta. “Dari hasil koordinasi, diperkirakan sekitar 5.000 penggembira akan memadati UM Bandung,” ungkapnya.
Selain resepsi Milad ke-113 dan Konsolidasi Nasional, rangkaian acara selama dua hari tersebut juga akan diramaikan oleh expo, bazar UMKM, penandatanganan kerja sama antara Muhammadiyah dan mitra eksternal, serta launching berbagai fasilitas dan program baru oleh PP Muhammadiyah.***







