
Yogyakarta – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dadang Kahmad mengajak umat Islam untuk memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai waktu istimewa guna meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dalam acara “Oase Iman” yang disiarkan oleh TVMU, Sabtu (01/03/2025), ia menekankan pentingnya membaca dan memahami Al-Quran sebagai bagian utama dari ibadah di bulan suci ini. “Alhamdulillah, waktu berjalan begitu cepat dan kita kembali memasuki Ramadhan, bulan penuh rahmat dan berkah dari Allah SWT,” ujar Dadang.
Ia menjelaskan bahwa Ramadjan adalah bulan yang Allah SWT khususkan dari dua belas bulan lainnya, di mana umat Islam dapat menjalankan berbagai ibadah wajib dan sunah serta melakukan perbuatan baik bagi diri sendiri dan sesama.
Mengutip firman Allah, “Syahru Ramadhan alladzi unzila fihil Qur’an” (bulan Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Quran), Dadang menegaskan bahwa ada hubungan erat antara Ramadhan dan kitab suci tersebut. “Karena Al-Quran diturunkan di bulan ini, kita harus membacanya, bukan hanya secara tekstual, tetapi memahami terjemahan dan tafsirnya,” jelasnya.
Menurut Ketua Badan Pembina Haria Universitas Muhammadiyah Bandung ini, membaca Al-Quran dengan tartil dan memahami maknanya adalah kunci untuk menjadikan Ramadhan lebih bermakna.
“Al-Quran merupakan petunjuk (hudan) dan petunjuk harus dipahami dengan baik. Sejak awal puasa, mari kita siapkan diri untuk membaca, menerjemahkan, dan meresapi pesan-pesan dalam Al-Quran,” katanya.
Dadang juga mengingatkan agar umat Islam tidak hanya mengejar target khatam berkali-kali, tetapi lebih fokus pada kualitas pemahaman. “Cukup satu atau dua ayat per hari, tapi dengan pemahaman yang mendalam dan pengamalan dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Ia menyoroti bahwa Al-Quran tidak hanya berbicara tentang akidah dan ibadah. Namun, mencakup aspek muamalah dan akhlak yang mengajarkan nilai-nilai luhur seperti kesabaran, kejujuran, kepatuhan terhadap ajaran agama, serta kedermawanan.
“Inilah yang berulang kali disebut dalam Al-Quran. Oleh karena itu, ibadah di bulan Ramadhan harus dimulai dengan membaca, memahami, dan mengamalkan ajaran Al-Quran dengan baik,” tegasnya tokoh Muhammadiyah yang pernah menjadi Ketua Pusat Studi Sunda ini.
Sebagai penutup, Dadang berpesan kepada umat Islam dan warga Muhammadiyah agar Ramadhan kali ini menjadi lebih bermakna dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. “Jadikan Ramadhan tahun ini lebih istimewa dengan ibadah yang lebih tekun dan mendekatkan diri kepada Allah SWT,” tutupnya.***