Sumedang, Kabar Muhammadiyah Jabar—
Dikemas dalam program Bakti Guru, PP Lazismu menunjukkan kepedulian terhadap tenaga pendidik di daerah.
Bentuknya adalah penyaluran bantuan berupa Kado Ramadhan dan Uang Kadeudeuh, Sasaran penyaluran program LazisMu yang berada di bawah Majlis Dikdasmen PNF Kabupaten Sumedang sebanyak 27 Amal Usaha Muhammadiyah Sumedang. Berlokasi di Aula KH Ahmad Dahlan SMK Muhammadiyah 1 Sumedang. Minggu (7/4/2024)
M Arwan Azis, M. Pd Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Sumedang menyebutkan, insya Alloh program ini sedianya akan dilakukan secara rutin hari ini kita kerjasama dengan LazisMu PP selanjutnya kita juga membuka peluang mandiri.
Dalam pelaksanaannya, pihaknya juga akan merangkul Majlis yang lainnya selain dari Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumedang.
“Dalam tahap ini kami fokuskan pada guru-guru honorer Amal Usaha Muhammadiyah binaan Dikdasmen PNF Sumedang. InsyaAllah selanjutnya akan kami laksanakan rencana program tahap kedua bekerja sama dengan Majlis lain selain Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sumedang,” ungkap Arwan.
Program Bakti Guru ini, sambung Arwan, merupakan bagian dari rangkaian program Kado Ramadhan 1445 H. Peningkatan kesejahteraan guru sebagai penerima manfaat menjadi salah satu tujuannya.
“Kepedulian dan perhatian Muhammadiyah terhadap para guru dan tenaga kependidikan khususnya di amal usaha pendidikan Muhammadiyah harus terus diupayakan apapun bentuknya, terutama dalam rangka meningkatkan kesejahteraan insan pendidik,” Jelasnya.
KH Dadang Setiawan, M. Si ketua PDM Sumedang di dampingi DR Enang Ahmadi, M. Pd ketua Dikdasmen PNF Sumedang menambahkan berterima kasih dan bersyukur kepada Lazismu Sumedang yang kolaborasi dengan Lazismu PP telah membantu dan peduli terhadap guru honorer di lingkungan Dikdasmen PNF Sumedang dalam program Kado Ramadhan ini,
Sinergi kolaborasi menjadi kekuatan untuk mengupayakan hal tersebut agar bisa terwujud. Saat ini terdapat 110 guru honorer Amal Usaha Muhammadiyah dari 27 AUM sebagai penerima manfaat pada program Bakti Guru Lazismu ini, Mereka adalah guru dengan kategori pra-sejahtera dan honorer.
“Kami tentunya berharap ini merupakan program yang terus berlanjut hingga memberikan dampak positif untuk pahlawan pendidikan Muhammadiyah kedepan,” tutupnya.
*Kontributor: Dodi Partawijaya