
Bandung — Sebagai bentuk komitmen dalam penguatan peran organisasi perempuan berkemajuan di bidang pendidikan dan kesehatan, Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Barat menandatangani dua perjanjian kerja sama strategis dengan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) dan Dinas Kesehatan Jawa Barat.
Penandatanganan ini dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Resepsi Milad ke-108 dan Musyawarah Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Barat yang digelar di Aisyiyah Boarding School Bandung, Baleendah, Kabupaten Bandung, pada Jumat (27/06/2025).
Kerja sama antara PWA Jawa Barat dan BBPMP Jawa Barat dituangkan dalam perjanjian berjudul
“Belajar Bersama BBPMP Sebagai Strategi Penjaminan Mutu Pendidikan” yang mencakup pelatihan literasi, pendampingan satuan pendidikan di semua jenjang (PAUD, SD, SMA, dan Pesantren), hingga kolaborasi dalam kegiatan akademik seperti webinar dan dialog publik.
Dalam kerja sama ini, PWA akan menyediakan sarana kegiatan, sementara BBPMP akan menyelenggarakan pelatihan dan penyediaan bahan ajar literasi bagi lembaga pendidikan binaan.
Sementara itu, kerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat berfokus pada peningkatan kesehatan masyarakat melalui edukasi siklus hidup (remaja dan lansia), promosi gaya hidup sehat, serta program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di lingkungan Aisyiyah se-Jawa Barat.
Salah satu bentuk kegiatan nyata adalah aksi bergizi, pemberian tablet tambah darah untuk remaja putri di sekolah-sekolah yang berada di bawah naungan PWA, serta promosi kesehatan terkait penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa.
Ketua PWA Jawa Barat Ia Kurniati menyatakan bahwa perjanjian ini merupakan wujud nyata kolaborasi lintas sektor dalam rangka penguatan peran perempuan dan komunitas.
“Kami ingin Aisyiyah hadir tidak hanya dalam ranah spiritual, tetapi memberikan kontribusi langsung terhadap pembangunan pendidikan dan kesehatan masyarakat. Sinergi ini penting untuk menciptakan masyarakat yang kuat dan sejahtera,” ujarnya.
Kepala BBPMP Jawa Barat Komalasari menegaskan bahwa kolaborasi dengan Aisyiyah merupakan strategi penting dalam pemerataan mutu pendidikan berbasis komunitas.
Hal senada disampaikan perwakilan Dinas Kesehatan yang melihat Aisyiyah sebagai mitra potensial dalam menjangkau akar rumput, terutama kaum perempuan dan keluarga.
Perjanjian kerja sama ini berlaku selama satu tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan para pihak.
Diharapkan kerja sama ini akan memperluas jangkauan pelayanan Aisyiyah dalam bidang pendidikan dan kesehatan, serta memperkuat posisi organisasi sebagai aktor strategis dalam pembangunan masyarakat Jawa Barat yang istimewa.***