Sumber – Suatu penghargaan dan apresiasi tinggi bagi organisasil pengelola zakat (OPZ) nasional yang melakukan inovasi program secara berkelanjutan dan sebagai ajang untuk saling memiliki inovasi program zakat yang berdampak, melibatkan amil dan pemangku kepentingan (stakeholders). Zakat Awards 2024 adalah momen yang paling dinanti oleh organisasi pengelola zakat.
Dalam musyawarah nasional Forum Zakat (FOZ) ke-X yang dibuka oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin di Istana Wapres Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (16/07/2024), dan munasnya berlangsung di Kota Padang, Sumatera Barat pada Rabu, 17 Juli 2024, penganugerahan ini diberikan kepada organisasi pengelola zakat.
Ada 150 lebih lembaga amil zakat (LAZ) yang hadir dan akan menerima penghargaan tersebut. Salah satunya adalah Lazismu. Pada munas kali ini, Lazismu kembali mendapatkan penghargaaan dari Forum Zakat melalui ajang Zakat Awards 2024.
Ibnu Tsani, Direktur Utama Lazismu menjelaskan, penghargaan yang diterima oleh Lazismu diserahkan pada saat Pembukaan Munas Forum Zakat (FOZ) di Kota Padang, Rabu 17 Juli 2024. “Lazismu mendapatkan penghargaan predikat Gold Awards untuk kategori program pendidikan organisasi pengelola zakat skala nasional,” katanya.
Dalam keterangannya, Ibnu Tsani menambahkan, semoga melalui penghargaan ini bisa menjadi energi baru bagi Lazismu se- Indonesia untuk terus bergerak memanfaatkan dana zakat, infak, sedekah dan dana social keagamaan lainnya (ZISKA) untuk peningkatan kualitas sumber daya amil dan sektor pendidikan.
Ibnu juga mengatakan, Lazismu harus bisa membaca dan menjawab berbagai persoalan yang dihadapi oleh umat. Dana ZISKA merupakan instrumen dalam mewujudkan sumber daya amil yang berkemajuan.
Mewakili Lazismu, Ibnu Tsani tak lupa mengucapkan terimakasih kepada sekolah, guru, siswa, dan Majelis Dikdasmen Pimpinan Pusat Muhammadiyah. “Ucapan terima kasih juga disampaikannya kepada Enuma dan The Head Foundation Indonesia atas dukungannya yang selama ini telah dijalankan sebagai wujud sinergi kebajikan untuk inovasi sosial,” tutupnya.***